Thursday, August 10, 2006

Dua bidadari saya

Kami, adalah 3 orang teman dekat dan bisa saya sebut "saudara" dekat di kantor. Kami kenal satu sama lain sejak hari-hari pertama tes masuk LIPI sekitar bulan November 2003. Dan kami seperti sudah ditakdirkan berjalan beriringan sejak tes tertulis pagi itu, tes tertulis yang benar-benar membuat kami kelelahan, karena harus menulis selama berjam-jam.
Kami diharuskan mengarang beberapa tulisan dengan tema yang sudah ditentukan, dalam dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Selanjutnya, tes tahap kedua, yaitu wawancara dan Alhamdulillah, kami pun sama-sama lolos ke tahap ini. Walau ada sedikit kesalahan teknis pada salah seorang dari kami. Dia seharusnya masuk di Pusat Penelitian yang sama dengan saya, tetapi karena satu hal, dia harus pindah ke Puslit lain dan harus mengikuti tes interview dua kali. Waktu itu kami hanya saling mendoakan yang terbaik. Ada satu hal yang sangat kami harapkan pada saat tes berakhir, yaitu kami akan sama-sama lolos ke tahap selanjutnya yaitu tes psikologi. Dan Alhamdulillah, kami bertiga pun kembali di pertemukan pada tes ini. Tes terakhir dan sepertinya tes yang akan menentukan nasib kami.

Kami berusaha dengan maksimal waktu itu, hingga pada saat pengumuman, kami bertiga pun dapat diterima di LIPI. Alhamdulillah, kami ternyata memang ditakdirkan untuk bersama mengabdi menjadi peneliti di LIPI, bedanya, hanya saya yang bekerja di Pusat Penelitian Kependudukan sedangkan dua sahabat saya bekerja di Pusat Penelitian Ekonomi. Tapi itu tidak menjadi halangan bagi kami untuk tetap bersama.

Kesibukan kami pun jadi bertambah, hingga suatu saat salah satu dari mereka menikah dan melanjutkan sekolah di Australi. Jadi, tinggal kami berdua sekarang yang tinggal di Indonesia. Tapi tak lama kemudian sahabat saya yang satu ini pun menerima pinangan seorang ikhwan dan sudah dikaruniai seorang putri cantik.
Satu hal yang sangat saya banggakan dari dua sahabat saya ini adalah, mereka lebih muda dari saya dan Subhanallah, ilmu agama yang mereka miliki sungguh luar biasa sekali. Itulah yang membuat saya merasa jadi lebih nyaman berada diantara mereka.
Mereka adalah dua bidadari saya selama ini.....

Mereka adalah Tuti dan Diah.........
Terimakasih untuk semuanya ya...
Semoga Allah menjaga kita dalam cintaNYA...
Jazakillah ya Ti...
Jazakillah ya Di...




2 comments:

unai said...

sahabat, saudara..gak ilang sampe kapanpun ya sist..aku salah satunya kan??

Balung Gundul said...

bidadari.. bidadari...
*macak ande hehanusa*